Alangkah indah bola mata itu
Menatap anggun bak menujam kalbu
Setiap tatapnya
Membuat sejuta arti tak tertara
Kharisma Kerling itu
Kucoba menyimaknya dalam
Teduh tenang tajam Kelam, gelap, hitam...
Tiada aku dapat menangkapnya
Malah aku terperangkap
Mendalam dan terus kedalam mendasar
Jaring mata itu membiusku
Jaring mata itu melenakanku
Jaring mata itu menaklukkanku
Jaring mata itu...
Daku terpekur didalamnya
Tak mampu bergerak bahkan menapak
Dan lentera itu...
Berikan nafas kelegaan
Bahwa ada sebaris harapan
Meski itu temaran
Meski itu samar
Sejenak sayup
Kutangkap lemah suara lembut
Menyapa dengan indah
Engkau tak terjebak
Karna Engkau tlah bersemayam
Dan kini Engkau tak mungkin lari
Engkau kini kumiliki
Engkau telah dalam hati
Tatapan mata itu
Tlah membuat aku tak mau berlalu
Meski aku tlah terkurung
Dalam ruang hanya berlentera
Karna aku rasakan itu sebuah hati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar